Waktu membongkar folder, saya menemukan tulisan menarik yang pernah saya tulis waktu SMA dulu. tulisan ini berisi tentang organisasi PMR yang pernah saya ikuti. kalau tidak salah tulisan ini saya ikut sertakan dalam sebuah lomba yang diadakan oleh PMI tapi saya lupa lomba apa, dan lagipula tidak menang. hihihi..
PMR Mengabdi Untuk Sehat dan Tetap Bersahabat
PMR adalah salah satu dari 4 organisasi besar di SMA N 3 Semarang. Sebagai sebuah organisasi, setiap anggotanya memiliki keloyalan yang besar baik terhadap PMR itu sendiri maupun kepada sekolah dan warganya. Karena salah satu prinsip kami sebagai anggota PMR adalah mengabdi kepada masyarakat, yang merupakan perwujudan dari salah satu poin Tri Bakti PMR yaitu berbakti kepada masyarakat. Sebagai contoh dari pengabdian tersebut yaitu peran aktif PMR sebagai petugas kesehatan dalam berbagai acara yang diadakan oleh SMA N 3 Semarang. Misalnya saja pada setiap upacara bendera, kami selalu sedia menjalankan tugas jaga. Hal ini tentunya sangat membantu karena terkadang siswa tidak kuat mengikuti upacara sehingga jatuh sakit bahkan pingsan.
Selain itu kami juga berperan dalam kegiatan yang diadakan oleh organisasi lain. Misalnya saja menjadi tim kesehatan pada acara Latihan Kepemimpinan Siswa ( LKS ) I dan II yang diadakan oleh OSIS, juga pada acara kemah bakti yang diadakan oleh Pramuka di Bantir Sumowono. Kami juga menjadi tim kesehatan pada setiap lomba yang diadakan oleh Paskibar, Patroli Keamanan Sekolah ( PKS ), Pramuka, dan FDI. Di samping itu, kami mempunyai program rutin 3 bulan sekali yaitu donor darah. Kami membantu PMI dalam hal menghimpun para peserta yang bersedia menyumbangkan darahnya untuk orang lain.
Mengingat begitu berat tugas yang dilakukan oleh PMR, maka kami haruslah mempunyai fisik yang lebih tahan banting. Tidak lucu apabila seorang anggota PMR malah “jatuh” saat sedang bertugas. Untuk itu, kami selalu berusaha untuk menjaga kesehatan dan kekuatan fisik. Di setiap latihan PMR pasti diselingi oleh latihan fisik seperti push up atau pun lari keliling lapangan. Hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi kesehatan kami. Selain itu materi yang disampaikan dalam latihan PMR pun mengandung banyak pengetahuan tentang kesehatan yang tentunya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pengetahuan tersebut bermanfaat bagi diri kami dan orang lain. Jadi tak bisa dipungkiri bila keikutsertaan seseorang dalam PMR dapat menumbuhkan kebiasaan hidup sehat dan mandiri. Jadi tidak hanya menjaga kesehatan orang lain saja tanpa peduli kesehatan sendiri kan?
Tidak jarang pula kami didatangi oleh teman-teman yang mengalami masalah kesehatan maupun psikologi. Mereka berkonsultasi dan bertukar pikiran bersama kami tentang masalah yang dihadapinya. Kami pun melayani mereka dengan senang hati serta memberikan beberapa saran yang baik. Begitu pula sebaliknya saat kami membutuhkan seseorang untuk mendengarkan keluhan kami, kami juga bisa mengandalkan mereka.
Kami selalu membuka diri kepada siapa pun. Dalam berteman, kami tidak memandang bulu. Seringnya kami terlibat dalam berbagai kegiatan di sekolah membuat kami memiliki banyak teman di sekolah. Dalam organisasi kami sendiri, kami saling mengenal satu sama lain. Baik itu teman seangkatan, kakak kelas, maupun adik kelas. Kami selalu berusaha menciptakan suasana yang hangat dan bersahabat dalam latihan kami. Sehingga rasa persahabatan kami timbul. Bahkan kami mendaftarkan diri sebagai anggota friendster ( suatu komunitas dalam internet ) sehingga bagi siapapun, baik itu alumni, anggota PMR, maupun teman-teman dari pangkalan lain dapat bergabung dan menjadi teman kami. Itu kami lakukan dalam rangka mempererat tali persahabatan antar anggota PMR dimanapun berada. Hal-hal tersebut yang kami rasa hanya dapat kami peroleh apabila kami bergabung dengan PMR. Pengabdian, pengetahuan, dan yang paling utama adalah persahabatan yang kami yakin akan tetap terjalin sampai kapanpun.
By Belinda Chandra Hapsari
13 September 2005
SMA Negeri 3 Semarang
XII A 10 / 11
Jalan Pemuda no 149 Semarang
-7.797224
110.368797